Posts

Showing posts from August, 2010

I would have died

Image
Hati-hati bahaya internet!!! hmm.masih teringat saja judul salah satu selebaran yang saya temukan (lebih tepatnya saya ambil di masjid beberapa minggu yang lalu). Semenjak membaca artikel itu saya bertekad bahwa ketika buka internet diusahakan untuk tidak hanya buka facebook, sundal sundul di kaskus, baca gosip di detik hot tetapi juga membuka era muslim. hari ini saya membaca era muslim . com dan saya menemukan artikel yang cukup menarik perhatian.. Judulnya : "Fitnah Dalam Kubur Menyerupai Fitnah Dajjal." Fitnah disini bermakna Ujian bukan fitnah tuduh menuduh.  Pada intinya di dalam kubur.,semua orang pasti akan masuk ke sana,,,termasuk saya ..hiks..hiks.(ekspresi yang benarkah??) akan diuji dengan pertanyaan dari malaikat seperti sabda nabi berikut: Nabi Muhammad shallallahu'alaihiwasallam bersabda: “Lantas roh (jenazah mukmin tersebut) dikembalikan ke jasadnya, kemudian dua malaikat mendatanginya dan mendudukkannya dan bertanya 'Siapa Rabbmu'. Ia men

Pintu Masuk Syaitan Dalam Jiwa

Image
V.A.K.U.M Itulah kata yang tepat untuk menceritakan kisahku di dunia blog. M.A.L.A.S adalah sumber utama matinya kreatifitas berkarya. Dan bisa jadi sumber dari kemalasan itu datangnya dari syaitan. Ya syaitan!!Kenal kan???!! Dalam Ihya ulumudin (master piece nya Imam Ghozali) di Jabarkan ada 11 pintu masuk syaitan dalam Jiwa. Setidaknya dengan kita mengenali pintu-pintunya kita bisa mencegah masuknya syaitan ke dalam jiwa kita. Karena orang yang mengetahui tentu lebih baik daripada yang tidak bukan??!!! Pintu pertama: Marah dan Syahwat. (Ketika kita dilingkupi amarah dan syahwat maka hilanglah akal kita, padahal akal adalah pembeda kita dengan makhluk lain, akal mampu membedakan mana yang baik dan buruk bagi kita, lihatlah orang yang marah, apapun bisa mereka lakukan) 2. Dengki dan Tamak 3. Kenyang dengan Makanan SEKALIPUN HALAL (kekenyangan memicu kemalasan dan justru bisa menimbulkan penyakit) 4. Suka berhias. 5. Riya' Pada Manusia 6. Terburu-buru dan tidak mengkonfirm